Menjaga kesehatan burung ocehan peliharaan bukanlah pekerjaan yang mudah untuk dilakukan oleh si pemilik. Kesehatan burung ocehan diperolah dengan menjaga kualitas pakan dan minumnya, merawat kesehatan fisik, dan rajin membersihkan sangkar atau kandang sesering mungkin. Melihat burung ocehan tetap sehat dengan cara yang disebutkan tadi perlu dilakukan setiap harinya tanpa terpikir untuk berhenti mengerjakannya. Karena sehari saja lalai dalam memperhatikan kesehatan burung ocehan maka potensi terserang penyakit pun dapat terjadi seperti terkena cacingan.
Cacingan yang terjadi pada burung ocehan jenis apapun adalah sesuatu yang lumrah terjadi dan bisa dicegah penularannya. Burung ocehan yang terkena cacingan lazimnya berasal dari buruknya perawatan yang diterimanya dengan melihat kondisi sangkar yang jarang dibersihkan, pakan dan minumnya jarang diganti, dan burung kurang memperoleh perawatan seperti dijemur atau dimandikan. Alhasil, larva atau telur cacing yang ukurannya amatlah kecil akan mudah berpindah dari lingkungan yang kotor disekitar burung masuk ke dalam tubuh burung ocehan.
Burung ocehan yang dijangkiti oleh larva atau telur cacing biasanya akan menempati bagian usus untuk hidup dan berkembang biak. Selain itu, cacing tersebut juga akan memakan sebagian besar nutrisi yang dimakan oleh burung ocehan. Akibatnya, tubuh burung tidak akan cukup mendapatkan nutrisi yang diperlukan dan mengakibatkan burung akan mengalami penurunan berat badan dan gangguan pencernaan di bagian perutnya. Untuk itu perlu diketahui langkah-langkah dalam mengenali burung ocehan yang terkena cacingan. Tujuannya agar burung segera mendapatkan perawatan untuk mengeluaran cacing-caing yang bersemayam dalam tubuh burung ocehan.
Nah, dalam artikel diulas mengenai tanda-tanda atau gejala cacingan yang terjadi pada burung ocehan. Adapun penjelasannya dapat dibaca di bawah ini:
1. Berat badan tak kunjung naik
Gejala cacingan yang paling kentara biasanya dengan memperhatikan kondisi fisik burung ocehan. Bila burung tidak mengalami gangguan makan dan malah nafsu makannya meningkat akan tetapi berat badannya cenderung tetap atau meyusut. Ini menandakan burung ocehan sedang dihinggapi penyakit cacingan yang menyebabkan nutrisi yang dibutuhkan burung diserap oleh cacing. Burung yang terkena cacingan dalam tempo yang lama dapat menyebabkan nafsu makannya hilang perlahan-lahan dan tubuhnya tampak kelihatan semakin kurus.
2. Lebih suka bermalas-malasan
Gejala lainnya yang dapat diperhatikan dari burung ocehan cacingan dengan memperhatikan perilakunya. Biasanya burung yang sehat atau terhindar dari cacingan akan terlihat aktif berkicau dan bergerak ke berbagai arah. Beda halnya dengan burung yang terkena cacingan cenderung mengurangi aktivitasnya dengan malas berkicau dan memilih bermalas-malasan di dasar sangkar atau di atas tangkringan. Selain itu, burung tampak kelihatan tidak dalam kondisi bugar atau matanya tampak sayu seperti hendak tidur. Dan ciri lainnya dari perilaku malas-malasan ini dengan terlalu seringnya burung mengepakkan sayapnya sepanjang hari.
3. Memuntahkan makanan
Saat cacingan telah menggerogoti tubuh burung ocehan atau berada di tahap kronis maka biasanya saat menelan makanan akan memuntahkan atau mengeluarkannya kembal. Jika burung ocehan sudah sampai memuntahkan makanannya maka perlu segera mendapatkan perawatan untuk membersihkan perutnya dari cacing yang bersarang di sana.
4. Kotoranya tidak keras
Burung ocehan yang terkena cacingan juga bisa diketahui dengan memperhatikan kondisi kotorannya yang terlihat tidak keras seperti biasanya. Kotoran yang encer atau cair menandakan burung sedang mengalami gangguan pencernaan yang membuat pembuangan ampas makanan yang dicernanya tidak berjalan dengan normal. Ketidaknormalan kotoran yang dikeluarkan burung ocehan berpotensi diganggu oleh cacing yang berada di tubuhnya. Untuk bila sering melihat kotoran burung ocehan tampak encer dapat menandakan tubuhnya lagi terserang cacingan.
Okey, melihat penjelasan di atas tentang gejala cacingan yang terjadi pada burung ocehan dapat menambah wawasan untuk kita semua. Dengan membaca artikel ini mebuat kita lebih teliti lagi untuk memperhatikan kesehatan burung ocehan peliharaan dengan rutin membersihkan sangkar dan fisiknya serta memberikan makanan yang berkualitas baik setiap harinya. Selamat membaca.
Sumber Tulisan:
Cacingan yang terjadi pada burung ocehan jenis apapun adalah sesuatu yang lumrah terjadi dan bisa dicegah penularannya. Burung ocehan yang terkena cacingan lazimnya berasal dari buruknya perawatan yang diterimanya dengan melihat kondisi sangkar yang jarang dibersihkan, pakan dan minumnya jarang diganti, dan burung kurang memperoleh perawatan seperti dijemur atau dimandikan. Alhasil, larva atau telur cacing yang ukurannya amatlah kecil akan mudah berpindah dari lingkungan yang kotor disekitar burung masuk ke dalam tubuh burung ocehan.
Burung ocehan yang dijangkiti oleh larva atau telur cacing biasanya akan menempati bagian usus untuk hidup dan berkembang biak. Selain itu, cacing tersebut juga akan memakan sebagian besar nutrisi yang dimakan oleh burung ocehan. Akibatnya, tubuh burung tidak akan cukup mendapatkan nutrisi yang diperlukan dan mengakibatkan burung akan mengalami penurunan berat badan dan gangguan pencernaan di bagian perutnya. Untuk itu perlu diketahui langkah-langkah dalam mengenali burung ocehan yang terkena cacingan. Tujuannya agar burung segera mendapatkan perawatan untuk mengeluaran cacing-caing yang bersemayam dalam tubuh burung ocehan.
Nah, dalam artikel diulas mengenai tanda-tanda atau gejala cacingan yang terjadi pada burung ocehan. Adapun penjelasannya dapat dibaca di bawah ini:
1. Berat badan tak kunjung naik
Gejala cacingan yang paling kentara biasanya dengan memperhatikan kondisi fisik burung ocehan. Bila burung tidak mengalami gangguan makan dan malah nafsu makannya meningkat akan tetapi berat badannya cenderung tetap atau meyusut. Ini menandakan burung ocehan sedang dihinggapi penyakit cacingan yang menyebabkan nutrisi yang dibutuhkan burung diserap oleh cacing. Burung yang terkena cacingan dalam tempo yang lama dapat menyebabkan nafsu makannya hilang perlahan-lahan dan tubuhnya tampak kelihatan semakin kurus.
2. Lebih suka bermalas-malasan
Gejala lainnya yang dapat diperhatikan dari burung ocehan cacingan dengan memperhatikan perilakunya. Biasanya burung yang sehat atau terhindar dari cacingan akan terlihat aktif berkicau dan bergerak ke berbagai arah. Beda halnya dengan burung yang terkena cacingan cenderung mengurangi aktivitasnya dengan malas berkicau dan memilih bermalas-malasan di dasar sangkar atau di atas tangkringan. Selain itu, burung tampak kelihatan tidak dalam kondisi bugar atau matanya tampak sayu seperti hendak tidur. Dan ciri lainnya dari perilaku malas-malasan ini dengan terlalu seringnya burung mengepakkan sayapnya sepanjang hari.
3. Memuntahkan makanan
Saat cacingan telah menggerogoti tubuh burung ocehan atau berada di tahap kronis maka biasanya saat menelan makanan akan memuntahkan atau mengeluarkannya kembal. Jika burung ocehan sudah sampai memuntahkan makanannya maka perlu segera mendapatkan perawatan untuk membersihkan perutnya dari cacing yang bersarang di sana.
4. Kotoranya tidak keras
Burung ocehan yang terkena cacingan juga bisa diketahui dengan memperhatikan kondisi kotorannya yang terlihat tidak keras seperti biasanya. Kotoran yang encer atau cair menandakan burung sedang mengalami gangguan pencernaan yang membuat pembuangan ampas makanan yang dicernanya tidak berjalan dengan normal. Ketidaknormalan kotoran yang dikeluarkan burung ocehan berpotensi diganggu oleh cacing yang berada di tubuhnya. Untuk bila sering melihat kotoran burung ocehan tampak encer dapat menandakan tubuhnya lagi terserang cacingan.
Okey, melihat penjelasan di atas tentang gejala cacingan yang terjadi pada burung ocehan dapat menambah wawasan untuk kita semua. Dengan membaca artikel ini mebuat kita lebih teliti lagi untuk memperhatikan kesehatan burung ocehan peliharaan dengan rutin membersihkan sangkar dan fisiknya serta memberikan makanan yang berkualitas baik setiap harinya. Selamat membaca.
Sumber Tulisan:
- http://www.budidayakenari.com/2015/12/gajala-murai-batu-cacingan.html
- https://omkicau.com/2014/03/13/gejala-cacingan-pada-burung-jenis-cacing-yang-sering-menyerang-dan-cara-mengobatinya/
0 komentar:
Post a Comment