Berbicara tentang burung Cucak Rumbai-tungging mungkin belum familiar di telinga para pembaca sekalian. Hal ini pun wajar sebab burung Cucak Rumbai-tungging memang belum tergolong sebagai burung ocehan yang lazim dipelihara dan diikutkan dalam perlombaan. Walaupun demikian, suara kicauan yang dimilikinya tergolong lumayan merdu dan cukup nyaring terdengar di telinga. Selain itu, habitatnya pun hanya terdapat di dua negara saja dan populasinya di alam liar sedang menurun yang membuat statusnya menjadi Hampir Terancam. Untuk itu penulis pun coba menguliknya lebih jauh lagi agar semakin banyak yang mengenalinya.
Burung Cucak Rumbai-tungging merupakan salah satu jenis burung Cucak-cucakan yang habitat hidupnya hanya tersebar di kawasan Asia Tenggara yang meliputi negara Malaysia, Myanmar, Thailand, dan Indonesia.. Daerah di Indonesia yang menjadi habitatnya juga hanya terfokus di Pulau Sumatera dan Kalimantan saja. Hanya saja, tidak diketahui secara pasti terkait jumlah sub-spesiesnya sehingga memang sangat sedikit yang pernah melihat melihat spesies burung Cucak Rumbai-tungging.
Sedangkan kehidupan burung Puff-backed Bulbul yang dipanggil dalam bahasa Inggris ini di liar tersebar merata mulai dataran rendah hingga perbukitan dengan ketinggian berkisar 400 meter dpl. Area alam liar yang menjadi habitatnya berada di kawasan hutan sekunder yang tidak terlalu banyak pepohonannya, pinggiran hutan, dan semak belukar. Sewaktu mencari makanan seringnya menyantap buah-buahan kecil sampai sedang dan serangga yang berukuran tidak terlalu besar. Selain itu, burung Cucak Rumbai-tungging biasanya menjalani masa berkembangbiak berlangsung sekitar bulan Maret hingga Juni tapi tidak diketahui secara jelas terkait bentuk sarang dan jumlah telurnya.
Yup, tidak banyak lagi yang bisa ditulisan terkait burung Cucak Rumbai-tungging yang juga memiliki suara kicauan cukup merdu dan nyaring. Hanya saja, dengan mengetahui bahwa keberadaan populasinya di alam liar yang kian menyusut dengan status Hampir Terancam maka ada baiknya memang kita perlu menjaga kelestariannya dengan tidak menangkap atau memeliharanya. Dan bagi Anda yang tertarik dengan suara kicauannya maka bisa mencarinya di internet yang nantinya bisa dipergunakan untuk memaster burung ocehan peliharan di rumah. Terimakasih.
Referensi Tulisan:
1. https://www.hbw.com/species/puff-backed-bulbul-euptilotus-eutilotus
2. http://www.kutilang.or.id/2012/07/04/cucak-rumbai-tungging/
3. https://omkicau.com/2015/11/26/cucak-rumbai-tungging-duplikat-kapas-tembak-yang-bersuara-nyaring-dan-ramai/
Referensi Gambar:
http://www.orientalbirdimages.org/search.php?Bird_ID=1719&Bird_Image_ID=28893
Burung Cucak Rumbai-tungging merupakan salah satu jenis burung Cucak-cucakan yang habitat hidupnya hanya tersebar di kawasan Asia Tenggara yang meliputi negara Malaysia, Myanmar, Thailand, dan Indonesia.. Daerah di Indonesia yang menjadi habitatnya juga hanya terfokus di Pulau Sumatera dan Kalimantan saja. Hanya saja, tidak diketahui secara pasti terkait jumlah sub-spesiesnya sehingga memang sangat sedikit yang pernah melihat melihat spesies burung Cucak Rumbai-tungging.
Burung Cucak Rumbai-tungging From: @Wong Tsu Shi |
Baca juga:Adapun ciri fisik burung Cucak Rumbai-tungging memiliki ukuran fisik yang tidak terlalu jauh dari jenis burung Cucak-cucakan lainnya dengan panjang sekitar 20 cm saja. Dan ciri fisik lainnya bisa dibaca ulasannya dibawah ini:
- Berwarna abu-abu kehitaman yang hanya terlihat dibagian mahkota kepala, tengkuk, dan sisi wajahnya. Mahkota kepalanya berukuran agak panjang dengan bulu-bulu lebat dan dapat ditegakkan.
- Berwarna cokelat tua kekuningan terdapat dibagian atas tubuhnya mulai dari punggung, sayap, dan ekornya.
- Berwarna abu-abu yang agak kusam tampak dibagian bawah tubuhnya yang meliputi tenggorokan, dada, perut, hngga tunggirnya.
- Matanya yang berwarna merah saga terlihat cukup tajam dengan ukuran sedang.
- Paruhnya yang berwarna hitam pekat berukuran sedang dan terlihat cukup tebal.
- Ekornya yang berwarna cokelat kekuningan berukuran sedang dan terdiri dari beberapa helai bulu yang lumayan lebar.
- Lalu kakinya berwarna cokelat kehitaman berukuran sedang dengan cakar yang tajam.
Yup, tidak banyak lagi yang bisa ditulisan terkait burung Cucak Rumbai-tungging yang juga memiliki suara kicauan cukup merdu dan nyaring. Hanya saja, dengan mengetahui bahwa keberadaan populasinya di alam liar yang kian menyusut dengan status Hampir Terancam maka ada baiknya memang kita perlu menjaga kelestariannya dengan tidak menangkap atau memeliharanya. Dan bagi Anda yang tertarik dengan suara kicauannya maka bisa mencarinya di internet yang nantinya bisa dipergunakan untuk memaster burung ocehan peliharan di rumah. Terimakasih.
Referensi Tulisan:
1. https://www.hbw.com/species/puff-backed-bulbul-euptilotus-eutilotus
2. http://www.kutilang.or.id/2012/07/04/cucak-rumbai-tungging/
3. https://omkicau.com/2015/11/26/cucak-rumbai-tungging-duplikat-kapas-tembak-yang-bersuara-nyaring-dan-ramai/
Referensi Gambar:
http://www.orientalbirdimages.org/search.php?Bird_ID=1719&Bird_Image_ID=28893
0 komentar:
Post a Comment