Burung Cendet tergolong sebagai salah satu dari beragam jenis burung ocehan yang kerab diikutkan dalam berbagai ajang perlombaan. Seringnya burung Cendet diikutkan dalam perlombaan tak terlepas dari kemampuannya yang tidak hanya memiliki suara lantang dan gacor. Tapi juga mampu menguasai berbagai suara isian dari kicauan burung lain dan mentalnya cukup tahan banting saat diadu berkicau bersama burung sejenis maupun jenis lainnya. Hanya saja, burung Cendet yang ikut perlombaan biasanya sudah siap dari berbagai sisi baik itu kicauan, stamina, mental, dan kesehatannya.
Bagi para penghobies yang ingin mengikutkan burung Cendet kesayangannya tampil di pertandingan ada baiknya terlebih dahulu memahami kesiapan diri burungnya. Hal ini dikarenakan ketidaksiapan diri burung Cendet dapat berakibat buruk dalam penampilannya yang bisa membuatnya sulit mengeluarkan kicauan dan mentalnya mudah takut saat ditantang burung sejenis atau lain yang ada di arena lomba. Untuk itu, sebelum berkeinginan mengikutkan burung Cendet tampil di perlombaan ada baiknya memahami ciri atau tanda-tanda terkait dengan kesiapannya bertanding. Adapun tanda-tanda yang perlu dipahami dari siap atau tidak nya burung Cendet yang akan mengikuti perlombaan dapat disimak penjelasannya di bawah ini:
1. Mendengarkan kicauannya
Tanda pertama yang bisa diperhatikan dari kesiapan burung Cendet dalam mengikuti perlombaan dengan mendengarkan suara kicauannya. Bila burung Cendet selama masa latihan sampai dengan waktu menjelang mengikuti perlombaan dapat berkicau dengan stabil atau malah semakin gacor kemungkinan siap untuk bertanding. Selain itu, dengan rajinnya burung mengeluarkan suara kicauannya pertanda lain bahwa kondisi fisiknya sedang dalam keadaan sehat. Akan tetapi saat kicauannya tampak terputus-putus dan sering ngetem atau berhenti mendadak sewaktu berkicau kemungkinan besar bahwa burung sedang dalam kondisi kurang baik dan perlu dipertimbangkan kembali untuk mengikutkannya bertanding.
2. Memperhatikan kondisi sepahan atau muntahannya
Burung Cendet yang memuntahkan makanananya kembali bukan berarti kondisi fisiknya sedang dalam keadaan sakit. Tapi hal tersebut memang kebiasaannya saat menelan makanan yang tidak sanggup dicerna dengan baik oleh organ dalamnya. Alhasil burung Cendet terpaksa mengeluarkan makanan tersebut sebagai muntahan atau sepehan. Tapi muntahan tersebut juga dapat dijadikan penilaian atau tanda bahwa burung Cendet siap atau tidak mengikuti perlombaan. Bila muntahan tersebut berbentuk agak lonjong dan teksturnya cukup padat pertanda bahwa kemungkinan burung sudah siap diikutkan dalam bertanding. Tapi bila kondisi muntahan tersebut berukuran agak besar dan teksturnya sedikit lembek atau lenyek kemungkinan burung belum terlalu siap untuk ikut bertanding.
3. Perhatikan sorotan matanya
Sorotan mata burung Cendet saat melihat burung lain juga bisa dijadikan tanda untuk memutuskannya siap atau tidak ikut perlombaan. Kondisi mata burung yang siap bertanding umumnya memandang dengan tajam dan bola matanya terbuka lebar. Selain itu, sorot mata tajam tersebut juga dihadapkan ke arah burung sambil mendungakkan kepalanya agak sedikit keatas. Beda halnya dengan burung Cendet yang mungkin tidak siap bertanding dengan ciri sorot mata yang agak sayu dan tidak berani memandang terlalu lama lawannya. Hal ini pertanda sorot mata mempengaruhi kualitas mental burung saat dihadapkan dengan lawan-lawannya yang ada di lapangan.
4. Perhatikan bentuk sayapnya
Bentuk sayap burung Cendet juga bisa dijadikan sebagai tanda atau cara dalam menilainya siap atau tidak ikut perlombaan. Bila bagian ujung sayapnya dalam kondisi berada di atas dan mengapit rapat sampai membentuk silangan pertanda bahwa burung sedang dalam keadaan sehat dan siap tampil. Tapi bila bagian ujung sayapnya tampak berada dibawah atau mendekati kaki pertanda bahwa burung sedang dalam kondisi kurang sehat dan sebaiknya tidak diikutkan bertanding.
Yup, itulah tanda-tanda yang bisa dipahami dalam memutuskan burung Cendet kesayangan Anda di rumah sudah waktunya diikutkan perlombaan atau masih perlu mendapatkan perawatan lagi. Selain itu, tanda-tanda yang dituliskan dalam artikel ini bukan bersifat tetap tapi dapat disesuaikan dengan kondisi burung Cendet milik Anda. Sebab bisa saja, dengan kondisi sepahan atau muntahan yang bertekstur lembek tapi kicauannya cukup lantang dan sorot mata yang tajam saat memandang lawannya mungkin burung Cendet tersebut sudah layak diikutkan bertanding. Okey.
Sumber Tulisan:
1. http://www.tipsburung.com/2015/06/mengenal-tanda-tanda-cendet-siap-kontes.html
2. https://omkicau.com/2013/07/17/mengetahui-ciri-ciri-cendet-yang-siap-lomba/
Bagi para penghobies yang ingin mengikutkan burung Cendet kesayangannya tampil di pertandingan ada baiknya terlebih dahulu memahami kesiapan diri burungnya. Hal ini dikarenakan ketidaksiapan diri burung Cendet dapat berakibat buruk dalam penampilannya yang bisa membuatnya sulit mengeluarkan kicauan dan mentalnya mudah takut saat ditantang burung sejenis atau lain yang ada di arena lomba. Untuk itu, sebelum berkeinginan mengikutkan burung Cendet tampil di perlombaan ada baiknya memahami ciri atau tanda-tanda terkait dengan kesiapannya bertanding. Adapun tanda-tanda yang perlu dipahami dari siap atau tidak nya burung Cendet yang akan mengikuti perlombaan dapat disimak penjelasannya di bawah ini:
1. Mendengarkan kicauannya
Tanda pertama yang bisa diperhatikan dari kesiapan burung Cendet dalam mengikuti perlombaan dengan mendengarkan suara kicauannya. Bila burung Cendet selama masa latihan sampai dengan waktu menjelang mengikuti perlombaan dapat berkicau dengan stabil atau malah semakin gacor kemungkinan siap untuk bertanding. Selain itu, dengan rajinnya burung mengeluarkan suara kicauannya pertanda lain bahwa kondisi fisiknya sedang dalam keadaan sehat. Akan tetapi saat kicauannya tampak terputus-putus dan sering ngetem atau berhenti mendadak sewaktu berkicau kemungkinan besar bahwa burung sedang dalam kondisi kurang baik dan perlu dipertimbangkan kembali untuk mengikutkannya bertanding.
2. Memperhatikan kondisi sepahan atau muntahannya
Burung Cendet yang memuntahkan makanananya kembali bukan berarti kondisi fisiknya sedang dalam keadaan sakit. Tapi hal tersebut memang kebiasaannya saat menelan makanan yang tidak sanggup dicerna dengan baik oleh organ dalamnya. Alhasil burung Cendet terpaksa mengeluarkan makanan tersebut sebagai muntahan atau sepehan. Tapi muntahan tersebut juga dapat dijadikan penilaian atau tanda bahwa burung Cendet siap atau tidak mengikuti perlombaan. Bila muntahan tersebut berbentuk agak lonjong dan teksturnya cukup padat pertanda bahwa kemungkinan burung sudah siap diikutkan dalam bertanding. Tapi bila kondisi muntahan tersebut berukuran agak besar dan teksturnya sedikit lembek atau lenyek kemungkinan burung belum terlalu siap untuk ikut bertanding.
3. Perhatikan sorotan matanya
Sorotan mata burung Cendet saat melihat burung lain juga bisa dijadikan tanda untuk memutuskannya siap atau tidak ikut perlombaan. Kondisi mata burung yang siap bertanding umumnya memandang dengan tajam dan bola matanya terbuka lebar. Selain itu, sorot mata tajam tersebut juga dihadapkan ke arah burung sambil mendungakkan kepalanya agak sedikit keatas. Beda halnya dengan burung Cendet yang mungkin tidak siap bertanding dengan ciri sorot mata yang agak sayu dan tidak berani memandang terlalu lama lawannya. Hal ini pertanda sorot mata mempengaruhi kualitas mental burung saat dihadapkan dengan lawan-lawannya yang ada di lapangan.
4. Perhatikan bentuk sayapnya
Bentuk sayap burung Cendet juga bisa dijadikan sebagai tanda atau cara dalam menilainya siap atau tidak ikut perlombaan. Bila bagian ujung sayapnya dalam kondisi berada di atas dan mengapit rapat sampai membentuk silangan pertanda bahwa burung sedang dalam keadaan sehat dan siap tampil. Tapi bila bagian ujung sayapnya tampak berada dibawah atau mendekati kaki pertanda bahwa burung sedang dalam kondisi kurang sehat dan sebaiknya tidak diikutkan bertanding.
Yup, itulah tanda-tanda yang bisa dipahami dalam memutuskan burung Cendet kesayangan Anda di rumah sudah waktunya diikutkan perlombaan atau masih perlu mendapatkan perawatan lagi. Selain itu, tanda-tanda yang dituliskan dalam artikel ini bukan bersifat tetap tapi dapat disesuaikan dengan kondisi burung Cendet milik Anda. Sebab bisa saja, dengan kondisi sepahan atau muntahan yang bertekstur lembek tapi kicauannya cukup lantang dan sorot mata yang tajam saat memandang lawannya mungkin burung Cendet tersebut sudah layak diikutkan bertanding. Okey.
Sumber Tulisan:
1. http://www.tipsburung.com/2015/06/mengenal-tanda-tanda-cendet-siap-kontes.html
2. https://omkicau.com/2013/07/17/mengetahui-ciri-ciri-cendet-yang-siap-lomba/
0 komentar:
Post a Comment